5 Keuntungan Homeschooling

Apa yang membuat homeschooling lebih baik daripada sekolah tradisional? Akhir-akhir ini, ada kecenderungan yang meningkat dalam keluarga yang memilih untuk menyekolahkan anaknya di rumah daripada menyekolahkan anaknya ke lembaga pendidikan tradisional.

Mari kita lihat beberapa manfaat homeschooling dibandingkan sekolah tradisional:

5 Keuntungan Homeschooling

1. Jadwal Fleksibel

Homeschooling memungkinkan jadwal yang fleksibel. Misalnya, anak tidak perlu bangun jam 7 setiap pagi. Dengan homeschooling, anak Anda dapat memulai homeschooling pada jam 9 pagi atau lebih lambat tergantung pada jadwal pilihan Anda.

Anda dapat menjadwalkan pendidikan homeschooling anak Anda sesuai keinginan Anda dengan materi atau mata pelajaran yang mungkin tidak tersedia di sekolah tradisional.

Anda dapat menyesuaikan kurikulum homeschooling agar sesuai dengan kebutuhan dan minat anak Anda.

2. Perhatian individu

Dalam pengaturan sekolah tradisional, tiga puluh hingga empat puluh siswa ditugaskan ke seorang guru di kelas. Oleh karena itu biasanya guru tidak bisa memberikan perhatian 100 persen kepada anak manapun karena tidak akan adil bagi anak-anak lain.

Plus, sangat tidak mungkin untuk memberikan perhatian individual kepada semua siswa.

Dengan homeschooling, anak Anda mendapatkan semua perhatian individu yang dia butuhkan. Misalnya, jika anak Anda lemah dalam matematika, Anda dapat mencurahkan lebih banyak waktu dan energi untuk mengajar matematika.

Jadwal homeschooling anak Anda bisa disesuaikan dengan kawah untuk itu. Misalnya, jika anak Anda lebih baik dalam sains daripada matematika, cukup sediakan lebih banyak jam homeschooling untuk matematika dan kurangi sains.

Dengan homeschooling, pilihan ada di tangan Anda. Sekolah tradisional tidak bisa melakukan itu.

3. Aktivitas Keluarga

Sekolah anak dapat menjadi kegiatan keluarga besar. Contohnya adalah kunjungan lapangan dan eksperimen. Selain itu, anak juga mendapatkan lebih banyak waktu berkualitas dengan orang tuanya.

Ada lebih banyak waktu untuk ikatan keluarga. Anak juga bebas dari tekanan atau pengaruh teman sebaya yang negatif.

4. Tidak ada tekanan teman sebaya

Dengan homeschooling, anak tidak perlu membuktikan kemampuannya kepada anak lain. Orang tua dapat lebih memahami anaknya dengan homeschooling sehingga dapat merencanakan program pembelajaran sesuai dengan kelebihan dan kekurangannya.

Orang tua juga dapat mengubah kurikulum agar sesuai dengan gaya belajar anak. Misalnya, beberapa anak belajar lebih baik dari membaca sementara yang lain perlu menulis. Beberapa anak bahkan belajar lebih baik dari mengalami atau melihat sesuatu dalam tindakan.

5. Pembelajaran Agama

Pembelajaran agama merupakan isu sensitif sehingga sebagian besar sekolah tradisional menjauhinya. Namun, dengan homeschooling, orang tua dapat mengambil kendali atas pembelajaran moral dan agama anak.

Orang tua dapat menanamkan ideologi dan keyakinan mendalam mereka kepada anak daripada membiarkan sekolah mendikte pendidikan moral dan agama apa yang akan diterima anak.

Homeschooling adalah cara terbaik untuk mendidik anak seperti yang Anda lihat dari keuntungan yang tercantum di bawah ini. Jika Anda punya waktu, minat, dan kemampuan, mengapa tidak mencobanya?